Jika anda sudah menjadi Anggota CU bertahun-tahun dan tidak mengalami perkembangan, tampaknya Anda mulai bisa menyalahkan CU!
Menjadi Anggota CU dan tidak mengalami perubahan, tidak mengalami perkembangan, tidak merasakan manfaat, adalah sia-sia!
Khususnya jika Anda telah SUNGGUH-SUNGGUH MENERAPKAN JALAN CU!
Banyak orang berpikir CU adalah tempat pinjam uang, bahkan banyak yang datang ke CU dengan tujuan utama dapat pinjaman, sebagian datang dengan menyodorkan BPKB, sertifikat dan lain-lainnya. Orang-orang ini jelas sejak awal sudah salah memahami CU, sehingga kalaupun dia kemudian lolos menjadi Anggota CU dan masih berpikir dengan cara itu maka dia tidak akan lama menjadi anggota CU, entah karena kecewa, tidak aktif, bermasalah atau dikeluarkan.
Ada juga yang datang ke CU karena bunga simpanannya menarik, ingin berinvestasi di CU, untuk mendapatkan SHU dan sebagainya. Inipun juga bukan alasan yang tepat untuk ber CU. CU bukan tempat investasi dan tidak akan menjadi tempat investasi, karena itu juga CU dalam beberapa produk simpanan membatasi nilai setoran dan saldonya. Orang tidak bisa menjadi anggota CU dengan maksud investasi, menaruh uang sebanyak-banyaknya di CU dan duduk-duduk menunggu hasilnya setiap bulan sementara anggota yang lain mandi keringat susah payah membiayai dana investasi itu.
Demikian juga ketika yang ditunggu adalah SHU, nilainya tidak akan terlalu berarti, mengapa karena nilai simpanan pokok dan simpanan wajib tidak besar, jika tidak percaya coba lihat buku simpanan Saham Anda. Dalam standar tata kelola CU sedunia yang ditetapkan WOCCU simpanan saham anggota idealnya dikembangkan sebesar nilai suku bunga pasar + 3%. Nilai yang tidak Terlalu besar bukan!
Lalu bagaimana agar mendapatkan manfaat maksimal di CU?
Ada beberapa hal yang harus dipahami secara benar, pertama :
- Pada dasarnya misi CU bukanlah lembaga keuangan tetapi lembaga pemberdayaan, Layanan keuangan, simpan Pinjam hanyalah beberapa produk yang disediakan untuk mendukung. CU adalah tempat dalam kebersamaan para Anggota untuk mengelola kehidupannya dan keluarganya, dan meraih tujuan bersama yaitu KUALITAS HIDUP! Sehingga dia harus mulai dengan setia mengikuti langkah berikut :
- Ikuti Pendidikan CU, mulailah merencanakan hidup untuk masa saat ini dan masa depan.
- Mengelola keuangan secara efektif, dengan hidup (bergaya hidup) dalam batas kemampuan, berhemat dan menabung minimal 10% dari pendapatan untuk mening-katkan asset dan mempersi-apkan kebutuhan akan datang.
- Melunasi hutang yang tidak perlu dan membebani. Jika perlu jualah asset untuk menyelesaikannya.
- Meminjam di CU untuk mengembangkan usaha-usaha produktif.
- Pinjamlah di CU untuk investasi yang menambah asst Anda.
- Kembangkan usaha Anda, sebagai “sosial bisnis”. Dengan cara ini bukan hanya keuntungan yang Anda dapat, kebahagiaan juga akan Anda dapatkan karena bisnis Anda berdampak sosial.
Penting untuk dicermati dalam membuat langkah perencanaan dan persiapan keuangannya, Anda mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan utama dan berbiaya besar. Paling tidak Anda menyiapkan tabungan untuk Dana Pendidikan, Dana Perumahan, Dana Menikah, Dana melahirkan, Dana Darurat, Dana Pensiun Dana Religi (wisata rohani, Umroh, Naik Haji) dan sejenisnya yang penting bagi Anda.
Dalam pengalaman sehari-hari, anggota yang benar-benar maksimal dalam ber CU mereka bahkan mempersiapkan dalam simpanan rencana (BINA) sampai pada kebutuhan kecil seperti Simpanan (Bina) untuk bayar PBB, Pajak Motor, Hari Raya, Wisata dan lainnya.
Jika semua kebutuhan telah disiapkan tampaknya Anda sudah siap menuju “Bebas Finansial”.
No comment yet, add your voice below!